Saturday, March 30, 2013

wareh modifikasi Honda CB 200 1976 street ajib

wareh modifikasi Honda CB 200 1976 street ajib - terbaru menarik maximal mantab dari wareh modifikasi Honda CB 200 1976 street ajib.

Honda CB 200 1976 : Back From The Dead GilaMotor, SURABAYA.- Honda CB 200 lansiran 1976 ini awalnya ditemukan sebagian tubuhnya sudah tertimbun tanah. Berhubung sang ayah juga hobi dengan motor-motor tua, motor yang nyaris mati ini pun diselamatkan dan dibawa pulang untuk mendapatkan perawatan intensif dari sang dokter mesin yang tak lain dan tak bukan adalah Fandy Liong.
Menurut lelaki kelahiran Mubagu Sulawesi Utara ini, kondisi mesinnya sudah mati tapi masih dalam kondisi lengkap. “Awalnya saya temukan CB 200 1976 ini disebelah rumah orang dengan kondisi sebagian bodinya sudah tertimbun tanah di kawasan Tomohon. Kebetulan ayah juga suka dengan motor tua dan dirumah banyak spare part motor-motor tua, akhirnya kita ambil motor itu,” papar Fandy.
Motor yang nyaris terlupakan ini seolah kembali dari kematian setelah mendapat perawatan dari sang dokter selama tiga bulan. Beberkal dari inspirasinya melihat kontest-kontest modifikasi sebelumnya di U Mild U Bikers Festreck, motor twin cylinder ini pun akhirnya menjelma ala board tracker.
“Ide awal melihat dari kontes sebelumnya, dari situ kita gabungin beberapa ide dan inspirasi hingga akhirnya jadilah CB 200 Board Tracker ini,” papar lelaki kelahiran 15 Desember 1985 ini.
CB yang kini meninggalkan wujud aslinya, menggunakan sasis buatan sang dokter dari besi seamless 1 inch. Untuk mesinnya, Fandy tak melakukan banyak perubahan, hanya mengganti sistem platina ke CDI.
Menurut lelaki yang mengaku menjadikan modifikator hanya sebagai hobi dan bukan untuk penghasilan utama ini, menghabiskan dana untuk mengembalikan kehidupan CB 200 ini sebesar Rp 25 juta.
Hasil kerja dan perjalanan jauhnya dari Sulawesi ke Surabaya ternyata tak sia-sia. CB 200 Bord Tracker ini berhasil meraih gelar Best of the Best Region Surabaya U Mild U Bikers Festrack Modification Contest.
 
dana-wareh || FEED RSS | Privacy Policy